
Selasa, 15 Desember 2009
Senin, 07 Desember 2009
Komodo Lahir di Singapura

Reptil itu dianggap sebagai salah satu harta kekayaan nasional Indonesia. Komodo dapat tumbuh hingga 10 kaki dan berat lebih dari 310 pon.
Komodo masuk dalam binatang yang "rentan" dalam International Union for Conservation of Nature's Red List of Threatened Species.Kadal beracun itu hanya tinggal 3.000 di beberapa pulau di kawasan timur Indonesia, menurut kelompok kampanye The Nature Conservancy, yang melakukan kerja lapangan di daerah itu.
Reptil itu hidup dari makan mamalia besar, reptil dan burung, dan diketahui juga menyerang manusia.
Minggu, 06 Desember 2009
Gunung Es Melewati Australia

Kompas - Bongkahan es raksasa yang jumlahnya ratusan bergerak dari Antartika menuju pulau-pulau di Selandia Baru. Bongkahan es yang besarnya seperti stadion itu dikhawatirkan Pemerintah Selandia Baru mengancam pelayaran.
Hasil pemotretan satelit menunjukkan, bongkahan besar es baru saja melewati kawasan pulau Auckland dan menuju pulau utama South Island, sekitar 450 kilometer arah timur laut. ”Peringatan berlaku bagi semua kapal di kawasan itu agar waspada terhadap keberadaan bongkahan es,” kata juru bicara kelautan Selandia Baru, Ross Henderson, seperti dilaporkan AFP, Senin (23/11).Keberadaan bongkahan es dalam kelompok besar itu disampaikan ahli gletser dari Divisi Antartika Australia. Mereka
Menurut mereka, bongkahan es itu merupakan bagian dari bongkahan raksasa yang Oktober lalu terlihat di sekitar Pulau Macquarie, Australia. Saat itu, dua bongkahan besar—yang pertama selebar dua kilometer dan kedua sebesar stadion olimpiade ”sarang burung” Beijing—terpantau di sana.Sementara itu, yang terpantau menuju Selandia Baru hari Senin lalu sudah terpecah-pecah dalam berbagai ukuran. Beberapa di antaranya memiliki lebar 200 meter.
”Semua berasal dari satu bongkahan besar, yang mungkin luasnya 30-an kilometer persegi di Antartika sana,” kata salah satu ahli gletser, Neal Young. Meningkatnya suhu global dan muka laut karena pemanasan global dituding sebagai penyebabnya.
Senin, 30 November 2009
Selandia Baru Akan Ditabrak Gunung Es
Proses rutin alami ini terjadi karena ada penurunan temperatur selama beberapa tahun terakhir. Kapal laut diberi peringatan dan otoritas maritim memonitor pergerakan ratusan bongkahan es yang ada di sepanjang Selandia Baru di selatan Laut Pasifik.
Area ini memang bukan jalur pelayaran utama dan hanya sedikit pelaut yang pergi melaut pada bulan November.
Tetapi kapal laut yang berlayar di sepanjang jalur tersebut memang diproteksi dan berpotensi rusak karena berbenturan dengan bongkahan es yang 90% massa utamanya ada di bawah permukaan laut.
Pada minggu ini, otoritas memberikan peringatan setelah foto satelit menunjukkan ratusan bongkahan es perlahan tapi pasti bergerak menuju Selandia Baru.
"Hal tersebut adalah pertanda pada pelayaran bahwa ada potensi bahaya yang mengancam," tegas Juru Bicara Angkatan Laut Selandia Baru Sophie Hazelhurst.
Sejumlah besar bongkahan es yang mengambang mendekati Selandia Baru memang dapat dilihat dari tepi pantai, peristiwa seperti ini terjadi sejak 1931.
Kelompok bongkahan es yang paling dekat sekitar 100-200 meter besarnya meluncur mendekati Pulau Stewart pada jarak 260km. Sangat sulit mengatakan berapa besar pastinya bongkahan es tersebut jika dilihat dari satelit.
Oseanografi Selandia Baru Mike Williams mengatakan bahwa bongkahan es tersebut berkecepatan sekitar 25km/hari dan dia berharap sebagian besar tidak akan bisa mencapai Selandia Baru, sama halnya dengan kejadian pada tahun 2006, di mana arah berubah karena angin dan arus laut.
Seorang Ilmuwan National Institute of Water Atmospheric Research mengatakan es ini datang dari pecahan Laut Ross pada tahun 2000.
Bongkahan es secara rutin menjelajah sebagai bagian alami dari proses pembangunan gunung es. Seiring dengan peningkatan temperatur di belahan Peninsula Antartika sebuah area dekat Amerika Selatan yakni sebesar 5 derajat fahrenheit atau 3 derajat celcius dalam 60 tahun terakhir.
Gunung es itu pada akhirnya akan pecah dan berpisah.
Sabtu, 28 November 2009
Selasa, 24 November 2009
Ternyata Ilmuwan Merekayasa Data Pemanasan Global

Universitas East Anglia di Timur Inggris mengatakan dalam sebuah pernyataan hacker telah memasuki server dan mencuri data dari Climate Research Unit, sebuah pusat penelitian perubahan iklim terkemuka di dunia.
Universitas ITU mengatakan polisi sedang menyelidiki pencurian informasi, tapi tidak bisa memastikan apakah semua bahan yang diposting online asli.
Dalam sebuah email yang bocor, direktur pusat penelitian, Phil Jones, menulis kepada rekan-rekan tentang grafik yang menunjukan statistik iklim selama milenium terakhir. Dia mengacu pada suatu teknik yang digunakan oleh seorang ilmuwan lainnya untuk "menyembunyikan penurunan" suhu global.
Beberapa bukti yang muncul menunjukkan kenaikan temperatur global berhenti di sekitar tahun 1960, namun bukti lain yang muncul bertentangan dan menunjukkan kenaikan suhu terus menerus.
Pihak univeritas East Anglia mengatakan informasi yang dipublikasikan di internet sengaja untuk melemahkan konsensus yang menyatakan bahwa “aktivitas manusia berdampak pada iklim dunia, dengan sangat berbahaya.”
Publikasi yang selektif dari beberapa email curian dan dokumen lainnya yang diambil di luar konteks tidak dapat dianggap sebagai upaya murni untuk terlibat dengan masalah ini dengan cara yang bertanggung jawab," kata pihak universitas dalam sebuah pernyataan.
Jumat, 13 November 2009
Hujan Meteor Leonid Pada 17 November 2009

Selasa, 11 Agustus 2009
Hujan Meteor 12 Agustus 2009

Dilansir melalui Science Daily, Selasa (11/8/2009), ratusan meteor yang akan menembus bumi itu diberi nama meteor Perseid. Nama itu diambil karena memang meteor-meteor tersebut jatuh dari konstelasi Perseus. Namun meteor ini juga diklaim berasal dari serpihan komet Swift-Turtle yang terbentuk saat melintasi bagian dalam orbit Matahari.
Menurut observasi yang selama ini dilakukan Space.com pada bulan Juli lalu, aktivitas maksimal meteor akan melibatkan 90 sampai 100 butir meteor per jam. Untuk melihat tampilan maksimal tersebut, astronom menyarankan untuk melihat fenomena tersebut pada tanggal 12 Agustus nanti, mulai jam 9 malam sampai menjelang subuh.
Jatuhnya meteor-meteor tersebut ke bumi memiliki kecepatan yang tidak terhingga. Diperkirakan kecepatannya mencapai 133,200 mph atau 60 kilometer per jam. Sebaiknya anda menggunakan mata telanjang untuk melihat hujan meteor ini karena penggunaan teleskop atau binocular malah akan mengganggu observasi anda.
Hujan Meteor 12 Agustus 2009 Hujan Meteor 12 Agustus 2009 Hujan Meteor 12 Agustus 2009 Hujan Meteor 12 Agustus 2009 Hujan Meteor 12 Agustus 2009 Hujan Meteor 12 Agustus 2009 Hujan Meteor 12 Agustus 2009 Hujan Meteor 12 Agustus 2009 Hujan Meteor 12 Agustus 2009 Hujan Meteor 12 Agustus 2009 Hujan Meteor 12 Agustus 2009 Hujan Meteor 12 Agustus 2009
Okezone.com
Rabu, 22 Juli 2009
Minggu, 19 Juli 2009
Uang kertas Baru Rp.2000,-


Uang kertas pecahan baru ini dominasi warnanya adalah abu-abu serta mengakomodasi kebutuhan para tuna netra dengan menyediakan kode tertentu (blind code) di samping kanan bagian muka uang yaitu berupa kotak persegi panjang yang dicetak secara intaglio.
Jumat, 17 Juli 2009
MU batal ke Jakarta

Tim Setan Merah dijadwalkan melakoni pertandingan ekshibisi kedua pramusim Premier League 2009/2010 bersama tim All Indonesia Star, Senin (20/7/2009). Saat ini, mereka tengah berada di Malaysia, lokasi jadwal kunjungan pertama.
Namun, tim langsung memutuskan membatalkan perjalanan ke Indonesia, hari ini, Jumat (17/7/2009), setelah mendengar kabar ledakan bom mengguncang dua hotel di Jakarta, JW Marriott dan Ritz-Carlton, di mana MU rencananya bakal bermalam.
"Kami semua kaget. Kami baru mendengar kabar itu saat mendarat di Kuala Lumpur," aku Fergie dalam konferensi pers seperti dilansir reuters, Jumat (17/7/2009), "saya sangat menyesalkan peristiwa itu. Saya belum pernah ke Indonesia, tapi saya tahu PSSI sudah bekerja keras untuk mewujudkan ini."
"Tidak ada solusi lain kecuali menjamin keselamatan pemain-pemain kami. Jadi, ini keputusan yang tepat," tambahnya.
Rencananya, United mengunjungi empat negara dalam tur Asia pramusim, yakni Malaysia, Indonesia, Korea Selatan, dan China.
Kamis, 16 Juli 2009
Pasca Bom di JW Marriot, Rooney Cs Mungkin Pindah Hotel

"Belum tahu tuh. Kita belum dengar kabar soal apa-apa," kata Koordinator Bidang Acara tur MU ke Indonesia, Max Boboy, kepada Kompas.com ketika ditanya soal ledakan tersebut. "Kita cuma dengar satu pemain enggak jadi datang, (Nemanja) Vidic."
Max menambahkan, panitia sampai saat ini berharap, kejadian tersebut tidak memengaruhi penyelenggaraan duel MU versus Indonesia. Panitia juga belum menyiapkan rencana lanjutan soal kedatangan "Setan Merah".
"Mungkin kita akan pindahin hotelnya atau kita tingkatkan pengamanan di hotel," ujar Max Boboy soal kemungkinan rencana panitia.
Untuk sementara, panitia akan menunggu kabar soal ledakan yang terjadi di lobi Hotel JW Marriott dan depan Hotel Ritz-Carlton sebelum mengambil keputusan selanjutnya. Panitia sebelumnya menyiapkan 3.500 personel keamanan yang tersebar di berbagai tempat, termasuk di Hotel Ritz-Carlton tempat pemain dan kru MU menginap nanti.
Bom di JW Marriot dan Hotel Ritz Carltron

Ledakan tersebut memang menyebabkan para tamu hotel JW Marriott berhamburan keluar dengan pakaian seadanya. Tidak hanya membawa anak-anak, mereka membawa serta hewan peliharaan mereka, seperti anjing cihua-hua. Saat ini, olah TKP masih terus berlangsung. Petugas kepolisian belum dapat dimintai keterangan.


Kompas.com
Minggu, 12 Juli 2009
Ayo Dukung Komodo di 7 Keajaiban Dunia Baru

Untuk menjadi salah satu dari 77 unggulan, Taman Komodo harus menempati urutan 11 di kategori itu. Dengan berada di posisi 12, artinya tinggal selangkah lagi Taman Nasional Komodo masuk unggulan daftar 7 keajaiban dunia baru.
Sebelum sampai di posisi 12, taman untuk melindungi satwa langka Komodo itu bersaing melawan 57 kandidat lainnya. Jawara sementara untuk kategori ini didukuki oleh Amazon, Puerto Princesa, dan Sundarbans Forest.
Namun masih ada kesempatan untuk memperbaiki posisi Taman Nasional Komodo. Voting masih akan berlangsung di situs www.new7wonder.com. Hingga 24 Februari, Taman Nasional Komodo menempati urutan 12. Dari 261 kontestan yang dibagi menjadi kategori, akan diciutkan menjadi 77 kandidat teratas. Dari angka itu kemudian disaring lagi menjadi 21 kandidat atau tiga kandidat masing-masing kategori. Dan bulan September 2009 nanti, yayasan New7wonder Foundation akan menetapkan Tujuh Keajaiban Dunia yang terbaru.
Ayo segera berikan dukungan anda! Klik Taman Nasional Komodo di
Minggu, 05 Juli 2009
Gerhana Matahri Total Pada 22 Juli

Gerhana Matahari Total 22 Juli 2009
Jalur totalitas pada gerhana kali ini akan melewati India, Nepal, Bangladesh, dan Cina. Walaupun tidak melalui wilayah Indonesia, tetapi masih ada sebagian wilayah di Indonesia yang dapat menyaksikan fase gerhana Matahari sebagian, yaitu sebagian daerah di pulau Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan seluruh bagian Papua.
Sumber: NASA Eclipse
GMT 22 Juli 2009. Sumber: NASA Eclipse
Menurut data yang disebutkan oleh situs NASA Eclipse, gerhana nanti akan dimulai saat bayangan penumbra Bulan untuk pertama kalinya sampai ke permukaan Bumi (kontak pertama penumbra) pada pukul 23.58 GMT atau 06.58 WIB, dan berakhir saat terakhir kali penumbra Bulan “menyentuh” bagian terluar piringan Bumi (kontak keempat penumbra) pada pukul 05.12 GMT atau 12.12 WIB. Sementara fase total gerhana akan dimulai pada pukul 00.51 GMT atau 07.51 WIB dan berakhir pukul 04.19 GMT atau 11.19 WIB. Fase total terlama pada gerhana kali ini (selama 6 menit 38,8 detik) akan terjadi di posisi 24° 12,6′ LU dan 144° 6,4′ BT, yang sayangnya berada di tengah-tengah laut.
Fase gerhana matahari sebagian di Indonesia akan berlangsung pada waktu yang berbeda-beda. Berikut ini adalah simulasi pengamatan gerhana matahari yang diamati dari pulau Sumatra (Aceh), Sulawesi (Manado), dan Papua (Jayapura), yang dibuat dengan program Cartes du Ciel.

GMS 20090722 7.00-9.22 WIB
Di Aceh, fase gerhana matahari sebagian akan dimulai sekitar pukul 07.13 WIB dan berakhir pukul 8.47 WIB.
gerhana-matahari-20090722-di-aceh-700-922wib
GMS 20090722 7.00-9.22 WIB
Di Aceh, fase gerhana matahari sebagian akan dimulai sekitar pukul 07.13 WIB dan berakhir pukul 8.47 WIB.
Gerhana Matahari 20090722 Jayapura 6.45-11.21 WIT
Gerhana Matahari 20090722 Jayapura 8.45-11.21 WIT
Di Jayapura, gerhana akan dimulai sekitar pukul 9.12 WIT dan berakhir pada pukul 11.05 WIT.
http://indosummon.blogspot.com
Senin, 22 Juni 2009
Calon Tuan Rumah Piala Dunia 2022

Sejak digelar pertama kali 1930, Eropa sudah menggelar Piala Dunia 10 kali dan Amerika Latin enam kali. Sedang Asia dan Amerika Serikat masing-masing sekali. Afrika sudah mendapat jatah karena Afrika Selatan menjadi tuan rumah untuk 2010 sedang 2014 bakal digelar Brasil.
Untuk menjadi tuan rumah, FIFA mensyaratkan ada satu stadion berkapasitas di atas 80 ribu tempat duduk untuk final dan 12 stadion lain berkapasitas minimal 40 ribu tempat duduk. Ini bisa menjadi masalah bagi Indonesia yang biasa membangun stadion-stadion kecil, meski untuk final sudah memiliki Gelora Bung Karno yang bisa menampung 88 ribu penonton.
|